Announcement:

Selamat datang di blog infosumbar

Sabtu, 22 Desember 2012

Pekan Depan, Railbus Bandara Akan Sampai Di Padang

[caption id="attachment_4799" align="alignleft" width="480"] Ilustrasi Railbus yang akan digunakan[/caption]

Rencana pengoperasian kereta api dari simpang Duku ke Bandara In­ternasional Minangkabau (BIM) terus dimatangkan. Dijad­wal­kan, pekan depan, sebuah railbus tiba di Pa­dang. Railbus adalah salah satu mo­da light rapid transit berbasis rel dan ber­ka­pasitas rendah yang akan dipakai sebagai moda trans­portasi Duku-BIM.

Manajer Humas PT KAI (Per­sero) Divre II Sumbar, Ro­meyo yang ditemui di rua­ngan­nya, kemarin (21/12), me­nga­takan, railbus tersebut diangkut dengan kapal dan telah dibe­rangkatkan dari Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya pada 9 Desember lalu.

Railbus diperkirakan sam­pai di Teluk Bayur sekitar tang­gal 24-25 Desember. “Railbus tersebut buatan dari PT Inka (PT Industri Kereta Api) Madiun, Jawa Timur, dengan kapasitas 150 tempat duduk,” jelasnya.

Kata Romeyo, railbus ini mempunyai keunikan dari kere­ta api lain, karena mempunyai te­naga penggerak sendiri dan mempunyai kabin masinis di mu­ka dan belakang. Sedangkan ke­­reta api yang biasa, hanya di­ta­rik dengan lokomotif. “Kele­bi­han railbus ini, kita tidak perlu la­gi berbalik arah jika sudah sam­pai ke tujuan. Kalau ingin kem­­bali ke tujuan semula tidak per­lu ber­balik, karena di bagian de­pan dan muka bertugas men­ja­di peng­gerak,” ungkap Romeyo.

Dengan adanya railbus, R­o­me­yo berharap Pemprov Sum­bar dan Pemkab Padangpa­riaman dapat menyegerakan pembebasan lahan untuk pem­bangunan jalurnya. “Kereta apinya sudah ada. Tinggal peme­rintah menyegerakan untuk pembangunan jalurnya,” imbuh Romeyo.

Seperti diketahui, baru-baru ini (1/12) Kepala Satuan Kerja (Satker) Sumbar, Amana Gappa mengungkapkan, pem­ba­ngu­nan jalur kereta api se­panjang 4,2 km dari Stasiun Duku ke Stasiun BIM menelan biaya Rp 114,3 miliar, dipas­tikan dimulai ta­hun 2012. Ta­hap pertama, pe­merintah pusat melalui APBN 2012 meng­alokasikan Rp 56,5 mi­­liar. Sisa­nya bakal dialo­kasi­kan dalam APBN-Perubahan 2012.

Pembangunan tahap awal difokuskan untuk badan jalan dan jembatan. Namun, kelan­caran pembangunan jalur ini tergantung pada upaya Pemkab Padangpariaman membebas­kan lahan. “Railbus itu didanai dari APBN tepatnya dari Dirjen Perkeretaapian,” terangnya.

Penggunaan anggaran tahap pertama, terdiri pembangunan badan jalan kereta api Duku-BIM Rp 27,9 miliar, pemba­ngunan jembatan kereta api sepanjang 90 meter Rp 28,58 miliar. Lalu, detail engineering design (DED) Rp 2,3 miliar dan project management service Rp 750 juta.

via padang eskpres
image via nofend
Share it Please

Unknown

Berbagi informasi seputar Sumbar • Pertama dan Terbesar • #PantunMinang #Event #News #Loker • Untuk Promosi/Kerjasama: contact@infosumbar.net

0 comments :

Posting Komentar

Copyright @ 2013 infosumbar . Designed by Templateism | Love for The Globe Press