Announcement:

Selamat datang di blog infosumbar

Minggu, 07 April 2013

Angin Kencang di Padang, 11 Batang Pohon Tumbang dan Tiga Mobil Rusak

pohon tumbang veteran

Sebanyak 11 batang po­hon pelindung bertumbangan di sebelas lokasi berbeda. Di Jalan Hiligoo, Kecamatan Padang Barat, pohon tumbang menimpa tiga unit mobil sedang parkir di kawasan tersebut. Ketiganya, yakni satu unit pikup L300, satu unit To­yota Rush, dan Kijang Innova. Ketiga mobil tersebut terlihat ringsek usai tertimpa pohon besar tersebut. Selain itu, pohon tumbang juga me­nga­kibatkan sebuah pelang merek berukuran besar rusak. Kendati tak ada korban, namun arus laluluntas sekitar lokasi sempat macet dan pengemudi memilih putar arah selama 1 jam.

Elli, 49, salah seorang saksi mata berjualan 4 meter dari pohon tumbang mengatakan, pohon tumbang secara per­lahan-lahan dan mengarah ke seberang jalan. ”Beruntung tidak mengarah ke warung kami. Jika tidak, kami bisa tertimpa,” ujar­n­­ya. Elli bersama suaminya lang­sung menyelamatkan diri sete­lah mendengar pohon re­ngkah.

Welly, 52, pemilik mobil Toyota Kijang Innova men­ga­takan, saat itu ia memakirkan kendaraannya guna membeli barang. Namun saat kembali, mobilnya sudah tertimpa pohon. ”Mobil saya remuk dan hancur, total kerugian mencapai Rp150 juta,” ujarnya.

Di waktu hampir bersamaan (sekitar pukul 17.00), giliran pohon pelindung di depan KFC Jalan Veteran tumbang me­lintang di jalan. Akibatnya, ken­daraan pun terpaksa ber­putar arah melewati jalan Samudra. Beruntung belasan personel Badan Penanggulangan Ben­cana dan Kebakaran Daerah (BPBKD) Kota Padang dengan peralatan lengkap sigap mem­bersihkan pohon tumbang ter­se­but. Sekitar satu jam ke­mu­dian, arus lalulintas kembali normal.

Sekitar pukul 17.12 WIB, pohon tumbang di depan rumah dinas wakil Gubernur dan me­nimpa kabel listrik. Petugas langsung membersihkan pohon tumbang, sehingga tidak terjadi kemacetan dan gangguan listrik. Pukul 17.15 WIB, giliran pohon pelindung di Kompleks GOR H. Agus Salim tumbang dan me­nimpa warung warga.

Sebelumnya, sekitar pukul 16.00 sebuah pohon tumbang di kawasan Muara Kasang, Kelu­rahan Padang Sarai, Kototangah dan menimpa satu unit rumah semi permanen. Tidak hanya di kawasan tersebut, sekitar pukul 09.30 sebuah pohon juga tum­bang di kawasan Siti Nur­baya Kelurahan Batang Arau. Selain itu, pohon tumbang juga terjadi di simpang Kalumpang me­nim­pa satu unit mobil Avan­za, lalu depan LP Muara Padang, Siteba, Pasir Jambak, Gunung Padang, batas kota, serta satu pohon di kawasan Kompleks sekolah Kartika.

Kabid Damkar Badan Pe­na­ng­gulangan Bencana dan Keba­karan Daerah Kota Padang, Edi Asri mengatakan, ke-11 pohon-pohon tumbang tersebut ber­hasil dibersihkan sehingga arus lalu lintas kembali normal. ”Kerugian mencapai ratusan juta,” ujar Edi. Dia mengimbau masyarakat meningkatkan kew­as­padaan, karena cuaca ekstrem disinyalir akan berlangsung beberapa hari ke depan.

Terpisah, Badan Meteo­rologi, Klimatologi, dan Geo­fisika (BMKG), Ketaping, Pa­dang, juga mengimbau warga tetap meningkatkan ke­was­padaan sampai akhir April. ”Sumbar memiliki dua fase puncak curah hujan tinggi, fase pertama terjadi pada bulan Maret hingga April, dan fase kedua pada bulan Oktober hi­ngg­a November. Saat ini, kita berada pada fase pertama,” jelas Ko­ordinator Analisa dan Per­kiraan BMKG Padang, Budi Imam Sarmiaji.

Budi mengatakan, hujan berlangsung terus-menerus dengan intensitas tinggi meng­­kilibatkan kondisi tanah menjadi jenuh terhadap penyerapan air. Sehingga berpotensi banjir, serta longsor cukup tinggi. “Kita imbau masyarakat tetap men­jaga kewaspadaan, terutama bermukim di kawasan per­buk­itan,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Kepala Bidang Tanggap Darurat dan Logistik (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Da­erah (BPBD) Sumbar, Ade Ed­ward. Dia mengungkapkan, curah hujan tinggi berpeluang terjadi di wilayah bagian tengah, seperti Padang, Bukittinggi, Padangpanjang, Payakumbuh, dan Agam, Solok, Limapuluh Kota, Tanahdatar, Pasaman dan Pasaman Barat bagian Selatan,” ucapnya.

Ade menambahkan, jika gelombang berketinggian tiga sampai enam meter berpeluang terjadi di Kepulauan Mentawai bagian barat, selatan dan Sa­mudera Hindia, sehingga akan berpotensi abrasi. “Diharapkan warga berada di pesisir pantai tetap waspada, jika perlu kurangi aktivitas sekitar pesisir pantai,” ujarnya.

pohon tumbang hiligoo

Foto: Pohon tumbang di Jalan Veteran (Atas; Yulia Frina), Pohon tumbang di Jalan Hiligoo (Bawah; Som)
padang ekspres
Share it Please

Unknown

Berbagi informasi seputar Sumbar • Pertama dan Terbesar • #PantunMinang #Event #News #Loker • Untuk Promosi/Kerjasama: contact@infosumbar.net

0 comments :

Posting Komentar

Copyright @ 2013 infosumbar . Designed by Templateism | Love for The Globe Press